Minggu, 10 Juni 2012

Sepasang Mata

Sentuhan angin malam dingin menusuk tulang
Sama halnya ketika menatap mata itu
Dingin, angkuh, dan menyimpan sejuta misteri

Aku begitu merindukan tatapan maut itu
Sepasang mata tidak tahu kapan bisa terlihat lagi
Kehilangan jejak, tersapu kabut tak terjamah

Siapa pemiliknya?
Sepasang mata merenggut kenyamanan tidur
Tersadar, bunga mimpi tampak begitu nyata


Oleh : Merza Yuwanda
Palembang, 10 Juni 2012
21:42

0 komen: